Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2018

Come and Get to Know Me

Hallo kamu yang ternyata perhatian banget ya sama aku, sampai kamu bisa mendarat di blog aku dan interest lihat tulisan aku yang ini. Siapapun kamu, dimana pun kamu, aku mendoakan untuk kebaikan mu. Have a nice day! hehehe senyum ga baca  opening tuisan ini? aku bahagia kalau kamu bahagia, makanya kamu harus terus bahagia ya.. biar aku jugaaa. langsung aja ya tanpa basa-basi dan mengurangi rasa hormat dan sayang ku buat kamu yang menaikkan angka viewers ku hehehe what is at the top of your bucket list? dari dulu pengen banget punya money generator hasil kerja keras sendiri, entah dari hasil bikin usaha atau bekerja. Supaya aku ga perlu bergantung sama orang tua dan bisa berbagi sama keluarga dan orang sekitar. Lalu pengen sering-sering ke rumah Allah (haji dan umroh) bawa keluarga. Menikah haha (hi jodoh entah siapapun itu!kamu sudah mencintaiku karena Allah belum? kalau belum, belajar cintai Allah dan keluargamu dulu ya). Top list terakhir adalah ikutan kegiatan sosial dihari

Learn to Appreciate Each Other

" Learn to Appreciate Each Other "(Nunualfsyh, 2018) Pada tulisan kali ini aku mencoba untuk membedah kata demi kata dari kalimat dalam kutipan tersebut. Aku percaya dan yakin bahwa semua orang itu terlahir suci seperti fitrah yang di anugerahkan oleh Tuhan. Semua sikap dan tindakannya itu berasal dari pilihan-pilihan yang ia hadapi. Maka dari itu individu terus  learn dalam menjalani kehidupannya .  Jangan tanya alasan kenapa nulis ini. Jujur ini random aja entah kenapa tiba-tiba terlintas dalam pikiranku.  Start from learn. Learn memiliki arti yang sama dengan study , namun dalam pengaplikasian makna keduanya sangat berbeda. Kalian bisa melihat perbedaannya dengan search on google . Sangat menarik ternyata untuk memahaminya. Kamu belajar di sekolah, kamu pasti study tetapi kamu belum tentu learn. Haha. Coba di pahami makna dari kalimat itu. You'll be understand what i mean . Belajar memahami kehidupan yang kamu jalani. Apa yang telah kamu lalui adalah pelajaran b

Kok Jadi Sering Baca?

Aku tertarik tiba-tiba mau nulis ini gara-gara ada salah seorang teman yang intinya bilang kalau “Si Nunu baru-baru aja kok suka membaca” hhe terima kasih loh yaaa…   Aku akui, aku belum memiliki tradisi membaca yang cukup baik dan kini baru satu semester belakangan ini kepikiran untuk memperbaikinya. Bagiku butuh komitmen untuk mendisiplinkan diri untuk meluangkan waktu beberapa jam saja untuk membaca, sekedar 100 halaman saja sehari. Meski sering kali dalam sebulan pasti menghabiskan dua-lima buku , tetap saja memang aku bukan pembaca ideal. Sedikit cerita tentang kesukaan membaca ini bermula dari kebiasaan si Abah. Jadi Abah kebanggaanku itu, hobi banget belajar dan otomatis dia senang membaca buku. Wah koleksi buku di masa sekolahnya sampai sekarang numpuk di rumah. Si Abah ku ini tidak pernah berpikir dua kali untuk mengeluarkan uangnya demi membeli buku, berbeda halnya dengan beli barang lain. Kalau ke toko buku dan atau book fair pasti beli berbagai jenis buku. Mamah per

Penghantar Tidurku, Buku Harian Terbaikku

Buku Harian? Dahulu aku ingat banget pernah dapat tugas di bangku sekolah dasar untuk menulis buku harian. Di buku itu, aku wajib menceritakan keseharianku ngapain aja per hari-nya dan itu berlanjut selama satu minggu. Ujungnya buku nya hanya dikumpulin dan di paraf sama Guru Bahasa Indonesia ku. Kecewa banget lah waktu itu, padahal udah secantik mungkin nulisnya dari di kasih gambar-gambar karena dikirain bukunya bakal di nilai isinya and   the fact is "no at all ",   dibaca aja ngga. huhu. Ya biasalah anak kecil, masih nilai oriented  biar bisa juara kelas hmmm..  Tetapi ada satu hal paling aku ingat dari tugas ini, guru ku bilang kalau beliau sengaja meminta anak-anaknya mengerjakan tugas ini untuk melatih kebiasaan menulis. Karena banyak hal yang akan kita kenang ketika kita menulis. Menuangkan cerita melalui tulisan itu sifatnya longlasting than we just trying to keep it in our mind. Setelah di pikir-pikir i ts totally true, our mind exactly have a limitation.  Ma