Langsung ke konten utama

Lembar Baru di 2021

hai aku di 2021, tahun ini aku mulai dengan buku diary baru setelah tiga tahun bersama buku lama. atas apa yang terjadi atas diriku, orang-orang disekitarku, wilayah tinggalku, negaraku, sampai dengan bumiku.. alhamdulillah aku belajar begitu banyak. semakin kesini semakin menyadari bahwa semua ini kebesaran Yang Kuasa dan aku se-kecil ini sebagai hamba. awal tulisan di tahun ini akan aku mulai dalam satu puisi yang menjadi pelampiasan bukan pelarian atas hati dan pemikiran yang terus bekerja untuk terus menguatkan diri melalui kepercayaannya. bukankah untuk menguatkan diri lain, harus menguatkan diri sendiri. katanya agar apapun yang dari hati sampai ke hati yang lain :"


aku takut menjadi sombong

hati keras tak berani sampaikan

hanya bisa menyalahkan dalam geram


kalau bisa memilih

aku ingin menjadi pejuang

yang tak henti sampai dapatkan

ambil langkah meski lainnya diam

bersuara lantang untuk perubahan

pastikan perjuangan sesuai bidang


atas rasa takut dan juang

ada Ia yang menungguku pulang

menenangkan hati untuk dikuatkan

menjadikan arah menjadi jelas kelihatan

membersamaiku dengan waktu dalam dekapan


untuk cinta, kesempatan, kekuatan, kesehatan, dan semua yang Kau beri. ku kembali melangitkan harapan dan berjalan menyelesaikan cerita terbaik yang kau pilihkan untuk ku jalankan. semoga banyak hal baik yang terjadi di tahun kedepan :"❤🌹

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Unspoken (Terminal Arjosari)

Malang, 4 Maret 2017 sekitar Pukul 05.00 WIB. Kosan Teman Dapat telepon untuk bangun sekitar jam 04.00 WIB dari Ria read:nama samaran .  Ini dikarenakan malamnya aku menjanjikan untuk mengantar dia ke Terminal Arjosari dikarenakan dia ada acara di Surabaya. Padahal tidur baru sekitar dua jam, dan itu jujur susah sekali membuat tubuh dan otak berkompromi. Akhirnya aku tidur lagi. Tidak berapa lama dapat telepon kembali. Dan akhirnya aku bener-bener meniatkan bangun. Langsung ambil jilbab dan cari kunci motor. Pada saat itu pula aku menuju rumah Ria.  Jalan Kumandang adzan pun mulai terdengar bersaut-sautan. Sempat terpikir di pikiran, semisal mau sholat di rumah Ria. Tetapi ketika sampai di depan rumah, dikarenakan ternyata Ria buru-buru. Akhirnya ya sudah aku memutuskan untuk sholatnya sehabis mengantar dia. Ketika menuju Terminal, Ria berkata, "Aku aja yang bawa motor, km kelihatan ngantuk Nu". Tanpa berpikir dua kali, aku menyerahkan kunci ke dia. Di jalan, kita t...

Indescribable Feeling

Bicara mengenai Indescribable Feeling . Pasti semua orang pernah ngerasain itu, right? . Post ini hanya untuk have fun , meskipun ada sedikit unsur curhat (Read : Curahan Hati) . Jangan tanya alasan kenapa aku nulis ini. Anggap aja ini hanya sharing opini, kali aja berguna buat yang lagi ngerasain hal yang sama. " Love someone make us so motivated but at the same time we can feel so fool" (Nunu, 19th) Kata siapa orang pacaran cuman butuh nyaman? maybe everyone have a different point of view for this. But for me , itu ga cukup . If you have a relationship without goal and impact. Exactly, it just waste your time . Menemukan seseorang yang bisa mengerti, mengingatkan dan saling berbagi itu adalah hal yang penting. Jadi perlu win-win untuk kedua belah pihak. LOL!  I hope that you can find someone special like that. Amin

Hikmah dari Perjalanan Emosional

 “Wahai jiwa yang tenang! Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang rida dan diridai-Nya. Maka masuklah ke dalam golongan hamba-hambaKu dan masuklah ke dalam surgaKu” (Qs. Al-Fajr: 27-30) Beberapa minggu terakhir aku sedang menonton dose of sunshine yang berkisah tentang kesehatan mental. Jujur alhamdulillah begitu banyak wawasan baru dari menontoh drama ini. Setiap episode nya mengisahkan kasus yang berbeda-beda. Dampak menonton dari drama ini, aku jadi sedikit lebih peka terhadap lingkungan, terhadap apa yang menimpaku, dan bahkan apa yang dirasakan oleh orang-orang di sekitarku. Lalu entah kenapa, secara kebetulan belakangan ini banyak teman-teman yang berbagi cerita tentang tekanan dalam bekerja.. tentang batalnya pernikahan.. tentang orang tua yang menekan keinginannya ke anaknya.. tentang cinta yang terbalas dengan baik dan sebaliknya. Jadi teringat di satu waktu, seorang teman mengutarakan bahwa ia seorang bipolar. Jujur aku kaget mendengar ceritanya. Aku merasa kayak "mas...