Langsung ke konten utama

aku berjalan di jalan yang di janjikan #2

kehidupan perkuliahan. terima kasih atas kesempatan untuk hidup selama empat tahun di Malang. Malang bener-bener tempat yang akan selalu aku rindukan dan punya ruang tersindiri di hatiku, khususnya orang-orang yang ada di setiap cerita kehidupanku di masa itu. Masa perkuliahan bagiku adalah masa dimana kita mengenal diri sendiri, berteman sebanyak mungkin, mengeksplor banyak tempat dan pengalaman. Aku setuju kalau orang-orang bilang bahwa stage ini merupakan waktu terakhir dan terbaik untuk bisa belajar yang banyak.. Maka dari itu aku berusaha memanfaatkan semaksimal mungkin masa terakhirku menjadi seorang anak sekolah (read ; mahasiswi) meskipun ada beberapa list-to-do yang harusnya aku selesaikan di masa ini tetapi tidak terjalankan dengan sesuai harapan. Tetapi masa perkuliahan akan menjadi salah satu bahan pembelajaran yang berefek sangat besar dalam hidupku.

Nunu
teruntuk kamu
terima kasih untuk keberanianmu
mecoba menjadi teratai di tempat itu
meski orang-orang tak akan pernah tahu
tetapi kamu akan selalu mencoba maju
terima kasih untuk tetap menjadi dirimu
dari dahulu, sekarang, dan kapanpun itu
tetap membumi meski disuguhi langit cerah biru

keputusan kembali ke rumah. inilah kehidupan ku sekarang, seorang aparatur sipil negara dengan latar belakang bisnis. kalau di tanya kenapa jurusan kuliah dengan profesi sekarang tidak nyambung, aku pun tidak bisa menjawabnya. ini kali ya jalan yang Allah tunjukkan, katanya ini yang terbaik dan jawaban dari doa ku yang selalu bilang "semoga dapat kerja yang baik yang berguna bagi orang lain dan diridhoi oleh Mu dan orang tua". Bener-bener ga niat ikut seleksi lowongan ini, tetapi apa (?) bener-bener Allah kasih jalan yang mudah untuk meraihnya. Kalau flashback sedikit, banyak kenakalan yang ku lakukan. Dari males daftar karena susah daftarnya akibat website down, males beli buku akhirnya baca di internet aja sama minta e-book dari teman (e-book dibaca bener-bener H- seleksi), beres seleksi ga pernah mau nunggu hasil real time yang ditampilkan depan kelas (langsung caps balik ke rumah), dan banyak hal yang sangat terasa ga niatnya. Orang tua ku aja sampai geleng-geleng dan membantu membesarkan hatiku agar aku menyelesaikan segala tahapan sampai akhir. Paling tidak aku sudah mencoba dan berusaha, tutur mereka. Sampai di satu waktu, terkaget-kaget suatu hari dapat kabar dari temen yang daftar di satu pemerintah daerah yang sama bahwa aku lolos tahapan akhir. Orang tua ku haru sangat waktu itu, aku kaget banget ga nyangka dan disisi lain ego ku untuk mencari kerja sesuai passion ku muncul kembali. Aku nangis rasanya ya gitu sakit aja entah kenapa karena beberapa hal. Tetapi orang tuaku meyakinkan ku, hingga disini lah aku sekarang dengan profesi ku. Tak kenal maka tak sayang. Atas semua stigma yang aku camkan sewaktu sekolah tentang ASN pun mulai pudar walau ada juga beberapa hal benar-benar terjadi secara realita. I expect i can give my best. Luckily if i can be a role model to other on a good value (one day). Tq Bagian Organisasi-ku, teman-teman CPNS, keluarga, dan semua orang yang mendukungku. Alhamdulillah sekarang aku dititik yang merasa bersyukur atas ini. Semoga aku bisa bermanfaat (InsyaAllah)..

Banjarbaru, 10 Agustus 2019

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Unspoken (Terminal Arjosari)

Malang, 4 Maret 2017 sekitar Pukul 05.00 WIB. Kosan Teman Dapat telepon untuk bangun sekitar jam 04.00 WIB dari Ria read:nama samaran .  Ini dikarenakan malamnya aku menjanjikan untuk mengantar dia ke Terminal Arjosari dikarenakan dia ada acara di Surabaya. Padahal tidur baru sekitar dua jam, dan itu jujur susah sekali membuat tubuh dan otak berkompromi. Akhirnya aku tidur lagi. Tidak berapa lama dapat telepon kembali. Dan akhirnya aku bener-bener meniatkan bangun. Langsung ambil jilbab dan cari kunci motor. Pada saat itu pula aku menuju rumah Ria.  Jalan Kumandang adzan pun mulai terdengar bersaut-sautan. Sempat terpikir di pikiran, semisal mau sholat di rumah Ria. Tetapi ketika sampai di depan rumah, dikarenakan ternyata Ria buru-buru. Akhirnya ya sudah aku memutuskan untuk sholatnya sehabis mengantar dia. Ketika menuju Terminal, Ria berkata, "Aku aja yang bawa motor, km kelihatan ngantuk Nu". Tanpa berpikir dua kali, aku menyerahkan kunci ke dia. Di jalan, kita t...

Indescribable Feeling

Bicara mengenai Indescribable Feeling . Pasti semua orang pernah ngerasain itu, right? . Post ini hanya untuk have fun , meskipun ada sedikit unsur curhat (Read : Curahan Hati) . Jangan tanya alasan kenapa aku nulis ini. Anggap aja ini hanya sharing opini, kali aja berguna buat yang lagi ngerasain hal yang sama. " Love someone make us so motivated but at the same time we can feel so fool" (Nunu, 19th) Kata siapa orang pacaran cuman butuh nyaman? maybe everyone have a different point of view for this. But for me , itu ga cukup . If you have a relationship without goal and impact. Exactly, it just waste your time . Menemukan seseorang yang bisa mengerti, mengingatkan dan saling berbagi itu adalah hal yang penting. Jadi perlu win-win untuk kedua belah pihak. LOL!  I hope that you can find someone special like that. Amin

Hikmah dari Perjalanan Emosional

 “Wahai jiwa yang tenang! Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang rida dan diridai-Nya. Maka masuklah ke dalam golongan hamba-hambaKu dan masuklah ke dalam surgaKu” (Qs. Al-Fajr: 27-30) Beberapa minggu terakhir aku sedang menonton dose of sunshine yang berkisah tentang kesehatan mental. Jujur alhamdulillah begitu banyak wawasan baru dari menontoh drama ini. Setiap episode nya mengisahkan kasus yang berbeda-beda. Dampak menonton dari drama ini, aku jadi sedikit lebih peka terhadap lingkungan, terhadap apa yang menimpaku, dan bahkan apa yang dirasakan oleh orang-orang di sekitarku. Lalu entah kenapa, secara kebetulan belakangan ini banyak teman-teman yang berbagi cerita tentang tekanan dalam bekerja.. tentang batalnya pernikahan.. tentang orang tua yang menekan keinginannya ke anaknya.. tentang cinta yang terbalas dengan baik dan sebaliknya. Jadi teringat di satu waktu, seorang teman mengutarakan bahwa ia seorang bipolar. Jujur aku kaget mendengar ceritanya. Aku merasa kayak "mas...